Keyakinan Anies Baswedan Soal Formula E Nggak Main
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meyakini gelaran Formula E bakal dilanjutkan di tahun depan. Meski, masa jabatan Anies akan berakhir pada Oktober 2022 ini.
Menurut Anies, program yang diinisiasi satu gubernur lalu dilanjutkan di era berikutnya bukanlah hal yang baru. Ia mencontohkan salah satunya adalah Pekan Raya Jakarta (PRJ) yang dimulai oleh Gubernur Ali Sadikin dan TransJakarta oleh kepemimpinan Sutiyoso.
"Banyak hal yang dimulai di Jakarta pada saat gubernur memimpin dalam satu periode. TransJakarta dimulai di era Pak Sutiyoso, atau Jakarta Fair dimulai di Monas dan seterusnya," ujar Anies di Monas, Jakarta Pusat, Kamis (2/6/2022).
Anies sendiri memang sudah meneken kontrak dengan Formula E Operations (FEO) untuk mengadakan balapan di Jakarta sampai 2024. Karena itu, ajang balap mobil listrik ini akan dilanjutkan karena bukan program pribadi.
Baca Juga: BUMN Belum “Nolongin” Formula E, Rocky Gerung Singgung Presiden: Jangan Sampai Anies Baswedan…
"Jadi ini program Pemprov DKI Jakarta, bukan pribadi," jelasnya.
Selain itu, Formula E merupakan acara yang akan mengangkat citra Indonesia di mata dunia. Acara ini akan disiarkan ke 170 negara di dunia.
"Mari sama-sama manfaatkan Formula E untuk membawa nama baik Indonesia di gelanggang dunia. Ini bisa mengirim pesan kepada semuanya bahwa Indonesia siap masuk ke era kendaraan listrik," ucapnya.
Acara ini, kata Anies, juga merupakan bagian dari visi jangka panjang menjadikan Jakarta bebas emisi di tahun 2050. Berbagai program sudah dijalankan untuk bisa menuju ke tujuannya itu.
"Jakarta sudah ada 100 bus listrik insyaAllah akhir 2030 bus sudah 100 persen menggunakan listrik. Ini adalah rangkaian transformasi Jakarta menuju lebih ramah lingkungan," katanya.
下一篇:Daftar 20 Kota Paling Bahagia di Dunia, Jakarta Tak Termasuk
相关文章:
- Jika Mau Selamat Hadapi Trump, Boy Thohir Ungkap RI–China Harus Kompak!
- Catut Nama Restoran Besar, Korban Penipuan Waralaba Tedy Agustiansjah Lapor ke Polres Gianyar Bali
- Fakta Mengejutkan! Kekerasan Seksual di Faskes Tak Hanya Terjadi di RSHS
- Rincian Tukin PNS Naik di 3 Kementerian, Besaran Nominal Ditentukan 17 Kelas Jabatan
- KPK Terima Laporan Gratifikasi Tiket Asian Games
- Sepakat Akhiri Konflik, PWI Gelar Kongres Persatuan Agustus 2025
- Berantas Percaloan Perekrutan Tenaga Kerja, Kemnaker Lakukan Hal Ini
- Link Download Pakta Integritas PPG Guru Tertentu 2025, Jadi Syarat Lapor Diri!
- Ada 2 Laporan Polisi Terkait Dugaan Penyebaran Hoax Palti Hutabarat
- Tips untuk Penumpang Saat Naik Pesawat: Pakai Baju Warna Merah
相关推荐:
- Densus 88 Tangkap 3 Teroris Jaringan NII di Tangerang yang Ingin Ubah Ideologi
- Anggota Komisi I DPR RI: Duterte Tegas dan Tidak Pandang Bulu Berantas Narkoba
- BPOM Turun Gunung, Selidiki Kasus Keracunan MBG di SPPG Bosowa Bina Insani
- Fakta Mengejutkan! Kekerasan Seksual di Faskes Tak Hanya Terjadi di RSHS
- KPK Duga Novanto Terlibat Suap PLTU Riau
- Kadin Apresiasi Kapolda Banten Terkait Penegakan Hukum Premanisme dalam Dunia Usaha
- Korea Selatan Sebut Tak Mudah Membujuk Trump, Beragam Isu Dibawa
- Sering Dilakukan Sehari
- Catat Baik
- Rincian Tukin PNS Naik di 3 Kementerian, Besaran Nominal Ditentukan 17 Kelas Jabatan
- 2020, Anies Bakal Wajibkan Kendaraan Lolos Uji Emisi
- Waspada! Arah Jakarta
- Apakah Label No Pork No Lard Bisa Jamin Makanan Halal?
- Ponsel Dirut PLN Disita KPK, Kenapa ya?
- Kapolda Pastikan Jakarta Aman di H
- Tarif MRT Dinilai Tak Kemahalan
- 171 Orang Tewas dalam 5 Hari Festival Songkran di Thailand
- Praperadilan Firli Bahuri Ditolak, Ditkrimsus Tanggapi Seperti Ini
- Temukan Kejanggalan, Polisi Bakal Periksa Rekening Ratna Sarumpaet
- Pelaku Candaan Bawa Bom di Pesawat Pelita Air Rute Surabaya