首页 > 时尚
Penjelasan Kereta Tidak Bisa Mengerem Mendadak, Ada Risiko Jika Terobos Perlintasan
发布日期:2025-06-03 04:38:19
浏览次数:052

JAKARTA,官方正版quickq加速器 DISWAY.ID--Insiden tabrakan antara kereta api dengan truk di Semarang dan Bandar Lampung pada Selasa 18 Juli 2023 lalu mendapatkan respons beragam dari masyarakat. 

Salah satu perhatian adalah terkait bagaimana sistem pengereman di transportasi kereta api yang ternyata tidak bisa berhenti mendadak.

Penjelasan Kereta Tidak Bisa Mengerem Mendadak, Ada Risiko Jika Terobos Perlintasan

Penjelasan Kereta Tidak Bisa Mengerem Mendadak, Ada Risiko Jika Terobos Perlintasan

BACA JUGA:Andre Onana: Theatre of Dream Tempat yang Tepat untuk Terus Bermimpi

Penjelasan Kereta Tidak Bisa Mengerem Mendadak, Ada Risiko Jika Terobos Perlintasan

Karena secara sistem pengereman, transportasi kereta api merupakan jenis transportasi apabila melakukan proses pengereman maka membutuhkan jarak pengereman agar benar-benar berhenti.

Penjelasan Kereta Tidak Bisa Mengerem Mendadak, Ada Risiko Jika Terobos Perlintasan

"Berbeda dengan transportasi darat pada umumnya, kereta api memiliki karakteristik yang secara teknis tidak dapat dilakukan pengereman secara mendadak. Untuk itu, kami mengimbau masyarakat agar lebih waspada dan berhati-hati sebelum melewati perlintasan sebidang," ujar VP Public Relations KAI Joni Martinus dalam keterangannya, Sabtu 22 Juli 2023.

BACA JUGA:Ahok Disebut Gantikan Nicke Jadi Dirut Pertamina, Erick Thohir: Penyegaran Hal Biasa!

Berikut faktor-faktor yang menyebabkan kereta api tidak dapat mengerem mendadak:

1. Panjang dan Berat Rangkaian Kereta Api.

Hal yang menyebabkan kereta api tidak dapat berhenti mendadak adalah karena panjang dan bobot kereta api. 

Makin panjang dan berat rangkaiannya, maka jarak yang dibutuhkan kereta api untuk dapat benar-benar berhenti akan semakin panjang.

Di Indonesia, rata-rata satu rangkaian kereta penumpang terdiri dari 8-12 kereta (gerbong) dengan bobot mencapai 600 ton, belum termasuk penumpang dan barang bawaannya. 

BACA JUGA:Tarif Penyebrangan Kelas Ekonomi Naik, Kemenhub Janji Akan Tingkatkan Pelayanan

Dengan kondisi tersebut, maka akan dibutuhkan energi yang besar untuk membuat rangkaian kereta api berhenti.

2. Sistem Pengereman.

上一篇:Masih Nikmati Liburan Idul Adha, Jokowi Sapa Masyarakat di Malioboro
下一篇:Mulai 2026, OJK Wajibkan Pelaku Aset Kripto Laporkan Keuangan Tahunan
相关文章