Bahlil Dorong Eksplorasi Sumur Migas Baru di Sorong
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia memastikan target lifting minyak hingga 1 juta barel per hari dan gas 12 miliar kaki kubik per hari pada 2030 mendatang terpenuhi.
Hal tersebut dilakukan dengan mengunjungi Lapangan Gas Arar yang dioperatori oleh Petrogas (Basin) Ltd di Kabupaten Sorong, Papua Barat pekan lalu, untuk memastikan jalannya kegiatan hulu minyak dan gas bumi (migas) demi mencapai target yang ditetapkan.
Baca Juga: Indonesia Re Matangkan Skema Asuransi Parametrik Bencana, Kolaborasi Jadi Kunci!
"Karena target Bapak Presiden dalam berbagai kesempatan meminta kepada kita untuk swasembada energi. Dan lifting kita harus naikkan di tahun 2029, 2030, sampai dengan 900 ribu barel sampai 1 juta barel. Nah dalam rangka itu kita melakukan kunjungan kerja untuk mengecek sumur-sumur yang ada di wilayah Kepala Burung (Papua Barat)," ujar Bahlil, dikutip dari siaran pers Kemenerian ESDM, Jumat (13/6).
Bahlil menyampaikan, pada periode 1996-1997, Kabupaten Sorong memiliki kontribusi sebesar 100 ribu BOPD terhadap lifting migas nasional. Namun, saat ini tidak lebih dari 5 ribu BOPD. Maka dari itu, Bahlil mendukung upaya PT Pertamina (Persero) dan Petrogas dalam melakukan optimalisasi sumur-sumur migas lama dan eksplorasi untuk menemukan sumber migas baru.
"Ini gasnya pun sampai sekarang masih jalan dan ada beberapa sumur yang Insya Allah, doakan di tahun 2026 ini bisa kita tingkatkan prosesnya," tambahnya.
Saat ini Pertamina dan Petrogas tengah melakukan eksplorasi tambahan, baik di area daratan maupun di laut. Adapun eksplorasi di laut tentu membutuhkan investasi yang jauh lebih besar apabila dibandingkan dengan eksplorasi yang dilakukan pada area daratan. Oleh karena itu, Pemerintah akan memberikan beberapa insentif dan kemudahan.
"Saya sudah diskusi, ada secercah harapan untuk menemukan, saya bilang jalankan saja, nanti dari SKK Migas dan dari Pemerintah akan memberikan beberapa insentif kemudahan, termasuk dari keekonomian, yang mungkin kita bisa meningkatkan lebih. Ada sekitar 6-7 sumur tambahan," jelas Bahlil.
Halaman BerikutnyaHalaman:
- 1
- 2
(责任编辑:综合)
- ·Data Ekonomi Terbaru Jadi Sorotan, Dolar AS Melemah ke Level Terendah Sejak 2022
- ·Bos Alexis Diperiksa Hari Ini Atas Kasus Dugaan Pemerasan oleh Pimpinan KPK
- ·Kerja Sama Bilateral, BI dan Banque de France Dorong Stabilitas dan Keuangan Berkelanjutan
- ·PLN Indonesia Power Siap Genjot Utilisasi Panas Bumi dalam RUPTL 2025–2034
- ·Kaleidoskop 2020: Deretan Kasus yang Polda Metro Jaya Sorot, dari John Kei hingga Rizieq
- ·Ganti Kue Lebaran dengan 5 Camilan Penurun Berat Badan Ini
- ·Link Saldo DANA Kaget Ratusan Ribu di Hari Kebangkitan Nasional 20 Mei: Siapa Cepat, Dia Dapat!
- ·FOTO: Berburu Barang Lawas di Sudut London
- ·Enggak Takut Perang, Iran Tak Akan Stop Ambisi Pengembangan Nuklir
- ·Kasus DBD di RI Capai 62 Ribu, Naik 3 Kali Lipat dari 2023
- ·MA Tolak PK Baiq Nuril, Kejagung: Kami Belum Terima Salinan Putusan MA
- ·Jadwal Festival Lampion Waisak Borobudur 2024, Cek Cara Daftarnya
- ·Ramai Dibahas, Apa Benar Obat Sakit Kepala Bisa Picu Anemia Aplastik?
- ·Ketika AI Mulai Merambah Mainan Seks, Intip Kecanggihannya
- ·Ketika Luhut Sudah Bertitah, Jajaran Anies Baswedan Gak Bisa Ngelawan
- ·FOTO: Berburu Barang Lawas di Sudut London
- ·太合音乐集团 麦田未来联合美行思远推出艺术留学+艺人孵化双通道发展计划
- ·Kerja Sama Bilateral, BI dan Banque de France Dorong Stabilitas dan Keuangan Berkelanjutan
- ·KPK Geledah Kantor Ditjen Minerba Kementerian ESDM Terkait TPPU eks Gubernur Malut
- ·Irjen Karyoto Angkat Bicara Atas Pemeriksaan Firli Bahuri Besok: Kita Tunggu Saja