会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Gugat Midjourney, Disney hingga Universal Muak Sama Karya AI!

Gugat Midjourney, Disney hingga Universal Muak Sama Karya AI

时间:2025-06-13 14:24:15 来源:quickq安卓版安卓下载 作者:休闲 阅读:346次
Warta Ekonomi,quickq官网版下载 Jakarta -

Disney dan Universal bersama sejumlah studio film lainnya secara resmi menggugat perusahaan kecerdasan buatan (AI) Midjourney di Amerika Serikat (AS).

Gugatan ini menuduh bahwa alat pembuat gambar berbasis  kecerdasan buatan milik perusahaan teknolgi secara sistematis melanggar hak cipta dengan menciptakan reproduksi tidak sah atas karakter-karakter terkenal.

Gugat Midjourney, Disney hingga Universal Muak Sama Karya AI

Gugat Midjourney, Disney hingga Universal Muak Sama Karya AI

Baca Juga: Industri Media di Titik Kritis, Trafik Dikikis AI Google

Gugat Midjourney, Disney hingga Universal Muak Sama Karya AI

“Dengan memanfaatkan karya berhak cipta milik penggugat, dan mendistribusikan gambar (dan segera video) yang secara terang-terangan menyalin karakter terkenal tanpa investasi sepeser pun dalam proses penciptaannya. Midjourney adalah contoh klasik dari penumpang gelap hak cipta," ujar gugatan tersebut, dilansir dari Decrypt, Jumat (13/6).

Gugat Midjourney, Disney hingga Universal Muak Sama Karya AI

Mereka menegaskan bahwa pelanggaran hak cipta tetap merupakan pelanggaran, tak peduli apakah dilakukan melalui teknologi  kecerdasan buatan atau metode lainnya.

Gugatan tersebut mencantumkan sejumlah contoh hasil gambar buatan  kecerdasan buatan yang menyerupai Yoda, karakter Marvel, Aladdin, Minions, The Simpsons, dan Shrek. Mereka semua adalah iikon yang dilindungi hak cipta.

Para studio meminta ganti rugi dan perintah pengadilan untuk menghentikan operasi yang terus terus memproduksi, menampilkan, atau mendistribusikan konten yang melanggar hak cipta mereka.

Kasus ini menjadi bagian dari gelombang gugatan hukum terhadap perusahaan  kecerdasan buatan , seiring meluasnya penggunaan teknologi generatif. Perhatian hukum kini semakin tertuju pada bagaimana data pelatihan  kecerdasan buatan dikumpulkan dan digunakan, khususnya saat menyangkut materi berhak cipta.

Baca Juga: Sambut Liburan Sekolah 2025, Lion Air Group Hadirkan Ratusan Rute Domestik ke Destinasi Favorit

Isu hukum utama dalam gugatan-gugatan semacam ini adalah apakah perusahaan  kecerdasan buatan berhak secara hukum menggunakan karya berhak cipta tanpa izin dalam proses pelatihan atau pembuatan konten baru.

(责任编辑:焦点)

相关内容
  • Cek Keamanan Pangan di 12 Pasar Tradisional, Pastikan Bebas Boraks dan Formalin
  • Sengketa Pileg di MK, Papua Paling Banyak Masalah
  • DPR Tetapkan 4 Revisi RUU Sebagai Usul Inisiatif
  • Terhubung ke Internet, Menteri Meutya Hafid Sapa Pelajar di Daerah 3T via BAKTI AKSI
  • PBNU Pantau Hilal Idul Adha pada 7 Juni 2024: Harapan Besar Terlihat
  • Massa Habib Rizieq Ditangkap, Jawara Betawi: Kami Sudah Turuti Aturan Main!
  • Polisi Berhasil Tangkap Penjambret Kalung Emas yang Viral di Medsos
  • DPR Tetapkan 4 Revisi RUU Sebagai Usul Inisiatif
推荐内容
  • Mobil Terbang Sudah Dijual ke Umum, Harga Jual Hampir Rp4 Miliar
  • Angka Pengangguran Gen
  • PDI Perjuangan Segera Rakernas Bahas Sikap Politik Partai
  • Ujung Kisruh RKT, Golkar Ngambek dengan Sikap PSI yang Inkonsisten
  • PBNU Pantau Hilal Idul Adha pada 7 Juni 2024: Harapan Besar Terlihat
  • Mobil Terbang Sudah Dijual ke Umum, Harga Jual Hampir Rp4 Miliar